DERETAN TESTIMONI MURID BUMIBAHASA

Dewa – Penerima beasiswa Australian Award

Dear Sir Wara…
Mohon ijin memberikan testimoni untuk Bumi Bahasa. Pertama kali kenal dan tau Sir Wara yaitu dari Program ELTA Maluku-Maluku Utara. Beliau sebagai trainer di Program ELTA tersebut. Dalam mengajar peserta ELTA, beliau sangat fokus dan totalitas. Itu ditunjukkan dengan adanya kelas tambahan yg diajar oleh beliau setelah kelas ELTA selesai. Semua ilmu yg terkait dengan IELTS Preparation, dibeberkan dengan jelas dan gamblang sehingga saya dapat belajar dengan efisien. Lagi2 itu semua dibuktikan dengan nilai2 IELTS saya dan peserta ELTA MMU yang melebihi standar kelulusan. Tidak hanya berhenti disitu, setelah program ELTA berakhir, sy bergabung dengan kelas online yg diampu beliau di bumibahasa.com. FYI, sy pernah mengikuti beberapa kelas online sebelumnya, tp kali ini sungguh berbeda sangat nyata. Pada kelas online bumibahasa.com, Sir Wara mempunyai kurikulum yang sangat mudah diikuti dan diterapkan untuk belajar mandiri. Dan setiap pertanyaan2 baik itu terkait dgn IELTS, TOEFL ataupun habit berbahasa inggris akan dijawab dengan detail didalam grup WhatsApp yg juga berisi hunter-hunter beasiswa dari berbagai daerah.
Akhirnya, saya sangat berterimakasih atas ilmu2 yg telah diberikan, wejangan2nya hingga semangat2 yg tiada henti. Lalu saya sangat merekomendasikan bagi teman-teman yg ingin belajar IELTS dan TOEFL dgn efektif dan efisien atau juga menjadi pejuang beasiswa, maka Bumi Bahasa tempat yg sangat cocok dan jaminan berkualitas.
Salam,
Riardi Pratista Dewa
Awardee AAS 2018 (Intake 2019).


Lina Dharmawati – Adelaide – AAS Scholarships


“You are such a kind person who makes your student comfortable with your teaching style. You are humorous and humble. You make us enjoy learning English.Thank you Sir.”
Salsa Salsa, Siswi SMA Tinggal di Manado



“Pak Wara itu sangat total dalam mengajar, punya determinasi, motivasi dan dedikasi tinggi, dan yang tak kalah penting kapasitasnya dalam English sangat baik. Dia juga mampu mengemas potensi-potensinya itu dalam metode pengajaran yang sistematis. Dan untuk yang terakhir tersebut dikarenakan jam terbang dalam pengajaran bahasa Inggrisnya tinggi. Dalam hal tentor bahasa Inggris saya rekomendasikan pak Wara!”
Misbakhul Munir, Peneliti – lulusan Master dari Kentucky, Amerika


“Sir Wara itu adalah:
Guru yg selalu menjadikan murid sebagai teman jd mudah membangun hubungan yg akrab di kelas. Cara mengajarnya asik, lucu, mudah dimengerti sehingga murid tdk merasa bosan. Thank You.”
Yuri Sael, Mahasiswi tinggal di Manado


I see I see. Oh trust me u r such an inspiration for me. I mean u r one of kind for a teacher. I really mean it. sir. U will always be a Sir to me. Just remember that back in the day u have changed a life of a little kid, from a small town, to dream big. Through English. and through examples that u gave me and share me about life, it impacts me till today. Keep on being awesome Sir U’r a good man One day u’ll be very successful. Hell, u r already a successful one for me. Sir Wara, live till you get old, learn till you get old too.
Keefe Liman, belajar bahasa Prancis di IFDI


“Saya dulu pernah belajar IELTS dengan sir wara. Menurut saya cara sir wara membawa pelajaran/materi sangat enak. Sir wara memberikan penjelasan yang lebih mudah dimengerti. Ketika saya terhambat dalam mengerjakan latihan-latihan yang diberikan, Sir wara selalu dengan sabar menjelaskan dan memberikan tips” agar saya bisa menjawab soal” IELTS dengan cepat dan benar. Dan juga, sir wara selalu mempertimbangkan pendapat murid-muridnya dalam mengajar. Hal tersebut membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan dinamis karena sir wara menyaring pendapat murid”nya untuk dijadikan bahan pembelajaran IELTS.

Selain cara mengajar sir wara yang professional, sir wara juga sangat friendly dan supportive diluar kelas. Ketika saya menghadapi tes IELTS di Jakarta, sir wara menemani saya hingga tes IELTS selesai. Support yang diberikan oleh sir waralah yang menjadi motivasi saya saat melakukan tes hingga akhirnya saya mendapatkan nilai IELTS yang diinginkan. Jika dulu saya tidak belajar IELTS dengan sir wara, saya mungkin tidak akan bisa mencapai nilai yang diinginkan hanya dengan waktu pembelajaran intensif 1 bulan.”
Cia Chen, Mahasiswi jurusan Design Taylor University (sudah lulus)


“Seorang pengajar yang professional dan kompeten dibidangnya serta memiliki keterampilan bahasa inggris yang efektif dan mudah dimengerti sehingga bisa dapat memberikan citra positif terhadap siswa.”
Bayu Kharisma, Dosen Pasca Ekonomi UNPAD


“Sir sebagai guru bahasa Inggris sih mantap… ngajarnya bikin murid2nya ngerti. nggak kaku juga jadi murid2 sih bljrnya relax. Kl ada yg gak dimengerti sih dijelasinnya pake contoh. Siiip deh sebagai guru bahasa Inggris.”
Monalisa Bogari, Mahasiswi Kedokteran Guang Xi Uni


“sir wara adalah guru bahasa inggris dengan jam terbang yang tidak diragukan lagi. sir wara asyik dengan cara mengajar gaya “sersan” serius tapi santai. hohohoo.. ‘Jiayou’ sir wara.. go sir wara.. go.. go..”
Lediana Afriyanti, mitra kerja saat di Edlink-Connex


“Sir wara itu guru les terbaik yang aku punya tapi sayang sir waranya harus pindah padahal sir wara ngajarnya enak suka pake game2 terus materi bahan belajarnya suka diambil dari internet jadi engga cuman dari kurikulum EF doang… sir wara guru yang ngajarin aku tentang grammar dan skrg aku bisa mengaplikasikan apa yang sir wara ajarin dengan baik”
Morenza Tanos, Siswi SMA – tinggal di Manado


“Sir Wara….. Guru yang kompeten; menguasai bidangnya, English. Memiliki kemampuan mengajar yang baik – yang sesuai dengan lingkungan kelas. Selalu memotivasi murid untuk belajar lebih giat. Guru yang dekat dengan murid-muridnya sehingga kita tidak segan untuk bertanya. He’s very helpful jika kita punya masalah dengan english. Sir Wara is truly one of my fave english teachers.
Ursula Jonas, Mahasiswi International Business Administration – UNSRAT


“Sebagai guru bahasa Inggris mas wara baik. Tapi krn dulu masih muda banget, capek ya nuruti mau nya bapak2 n ibu2yang banyak ini. Terus terang waktu belajar nya singkat, tapi saya merasa banyak terbantu krn mas wara komunikatif trus sabar meski muridnya bawel, menyenangkan. Hanya krn kami semua lebih tua mas wara seperti sedikit sungkan untuk tegas kalo pada belajar nya ga serius. Tapi mas wara guru yang baik, dan bakatnya pasti terus berkembang. Krn mas wara menyukai profesi guru, iya kan? Sukses terus ya.
Emilza Rahmadhani, Pegawai Badan Pusat Statistik


“Becoming fluent in English needs much hardworking and patience. Takes a lot of time to master a language unless you have a good foundation very early. I had a lot of troubles coping with structures and grammar at 1st time taking an IELTS, but the more you familiar with the test itself, you’ll understood it’s not just skills to handle your writing. Getting familiar with the topic questioned in the test is perhaps the most troubling issue each test taker had.

What I did was to learn more on outside world, such as browsing the internet and stay tuned to any types of news. It can be anything, though. You can also gain this info by having some chit-chats with your colleagues about today’s trend or maybe sharing experiences. (ask anything you’d like to know) Once you grasped enough general knowledge in your mind, the essay you’ll preparing at should be easy to handle.

Anyway untuk testimoni…

Bro rahan gw kenal sejak taun lalu di forum english, in desperate of me getting the impossible 7 for medical faculty. Pertama gw posting essay task 2 dia juga stressing akan pentingnya grammar dan structure yg semustinya begini begitu. Terus juga, dia ngomenin gw soal handling essay yang bener dan teratur walopun tau/gak tau topic yg disediakan dari tes IELTSnya. Membuat poin2 yang penting tentang positif dan negatif essay gw membuat gw lebih improve lagi dan pada akhirnya bro rahan ini bisa gw ajak ngobrol2 diskusiin essay yg gw buat. Orangnya asik, gampang dihubungi malah.”
Seno Triadi, Mahasiswa di Malaysia


“Ngajarnya enak, sabar, terstruktur, disertakan contoh-contoh sehingga mudah dimengerti, hari libur pun bisa diganggu. Recommended teacher la pokoknya menurut ane. Mantapppp.”
“aku cuma pgn ngucapke terimo kasih yg tak terhingga yg sudah ngajari aku. Teraso nian bnyk kemajuan ilmu aku, teraso nian pas jwb2 td ilmu nyo beguno galo”

update testimoni:

Testimoni ketiga untuk Bumi Bahasa
Kenapa harus persiapan Ujian bahasa inggris (TOEFL,IELTS, tes PPDS, dll) di Bumi Bahasa????
1. Pengajar yang luar biasa (lulusan sastra Inggris UNPAD, TOEFL ITP 653 , IELTS nyaris 9). Skor TOEFL IBT nya brp ya? saya lupa hehehehe.
2.Punya website sendiri sebagai media komunikasi antara guru dan murid .
3.Bisa diganggu nyaris 24 jam untuk tanya2, bahkan hari libur pun bisa diganggu.
4.Materi belajar terstruktur.
5.Bisa belajar offline/tatap muka (khusus yang di Palembang) ataupun online. Cocok untuk yang sangat sibuk sehingga sulit cari waktu belajar.
6.Bisa nanya nanya apa saja ttg bahasa inggris, meskipun diluar materi belajar tetap diladeni.

Sekali lagi Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada bumi bahasa yang telah membimbing saya dari awal dalam persiapan tes ELPT (English language Proficiency Test) UNAIR dan tes bahasa inggris ujian masuk PPDS UNAIR. Alhamdulillah saya diterima di PPDS (Program pendidikan Dokter Spesialis) UNAIR.

BUMI BAHASA ADALAH TEMPAT YANG SANGAT RECOMMENDED UNTUK TEMEN2 YANG LAGI MENCARI TEMPAT PERSIAPAN UNTUK TES PPDS ATAUPUN JENIS UJIAN BAHASA INGGRIS LAINNYA.

Semoga Bumi Bahasa tambah maju dan tambah banyak mengantarkan murid-muridnya kuliah di luar ataupun dalam negeri. amin
Iqbal Kando, Dokter – tinggal di Surabaya


“bahan belajar yg diberikan benar-benar membantu supaya terbiasa dengan bahasa Inggris, kalau udah terbiasa,mudah-mudahan lama2 jadi bisa.”
Ira Febrianti, Mahasiswi UNPAD


“Jadi lebih ngerti tentang TOEFL, yang dulunya ngejawab soal TOEFL pake feeling dan perasaan jawaban yang lebih enak didengar dan dibaca, sekarang udah tau kenapa ada jawaban ini, bukan tebakan lagi. Yups, berguna banget dah, Makasih Sir, heee”
Rahmi H Putri, Mahasiswi UNPAD


“woow,, I can’t believe it. You help me a lot!
You have replied my email and corrected my writing.
Even you have predicted what band I will get.
wonderful, wonderful, wonderful..

You also told me the explanation about grammar and words,
and the fact that I used words repetitively and actually I could use
other words.

pokoknya mantab,, and thanks”
Medyson Tolla, Mahasiswa. Tinggal di Berlin sekarang bekerja di Jakarta


“Sir Wara merupakan guru yang bagus dalam mengajar bahasa inggris. Metode pelajaran yang diajarkan cukup atraktif dan membuat para muridnya cepat dalam menangkap pelajaran. Kisi-kisi dalam mensiasati untuk menggapai nilai IELTS tinggi sangat bagus dan cukup bisa diandalkan siasatnya. Saya merekomendasikan Sir Wara sebagai guru pengajar bahasa inggris apabila ingin mendapatkan nilai IELTS yang tinggi.. Maju terus bumibahasa.”
Risal Ardika, Peneliti – Lulus S2 di Los Banos Uni Filipina


“Assalamualaikum wr.wb. Disini saya akan memberikan testimoni saya selama saya mengikuti les online “Bumi Bahasa”.
Saya akan mengupas semua tentang prosedur les, kenapa harus “Bumi Bahasa”, apa kewajiban dan hak siswa serta keuntungan kita mengikuti les ini.

1. Kenapa harus Bumi Bahasa?

Karena saya membutuhkan pembimbing les yang mau mengajari saya tentang bahasa inggris dengan gaya yang beda yang sesuai kemampuan saya. Semua itu ada pada pengajar Bumi Bahasa, dan yang lebih penting karna kursus Bumi Bahasa dilakukan secara online jadi saya tidak terpaut waktu jika mau les, saya bisa belajar kapanpun. Alasan selanjutnya karena biaya les yang dikeluarkan relatif sangat murah dan terjangkau dengan harga 200 ribu perbulan kita bisa belajar semau kita , coba bandingkan dengan les IELTS yang lain yang secara harus belajar di kelas, contohnya di *** bandung saya melihat dengan 25 jam pembelajaran di kelas kita harus bayar 2 jutaan lebih. Sedangkan disini 200 ribu (2013) kita bisa chat setiap hari cukup melalui FB saja.. Hemat sekali bukan..

2.Apa beda les Bumi Bahasa dengan tempat lain?

Yang bikin les Bumi Bahasa beda adalah: pengajar bumi bahasa beda cara dan tahapan lesnya karena bapak rahan ngajarin metodenya persis kayak ujian yang bakal kita lakuin jadi kita sudah tau trik trik jawabnya.

Kemarin itu pada saat saya ujian IELTS yang persis soalnya soal writing task 1 persis banget soalnya. Kalau ujian speaking juga topiknya udah pernah dibahas sebelumnya pada saat les.

Jadi enaklah sama bapaknya baik, kalian bisa dapat guru privat dengan biaya murah.

Kalau ditempat les kita biasanya digabung rame rame, kita jarang diperhatikan secara khusus sehingga apa yang kita kurang paham terkadang kita malas bertanya. Kelebihan les di bumi bahasa kalau sama bapak rahan kan kita personal jadi apapun yang kita gak ngerti bapaknya bakal jelasin secara detail banget tapi ya itu harus fokus dan patuh semua intruksi bapak itu dan harus mempunyai kemauan yang kuat untuk belajar.

3. Bagaimana langkah pengajaran les di Bumi Bahasa? Bagaimana prosesnya?

Saya awalnya juga bertanya-tanya bagaimana proses les online itu sendiri. Ternyata setelah saya jalani les ini serasa saya punya guru privat sendiri saya bisa bertanya setiap waktu kepada bapak rahan secara online dan dijelaskan dengan rinci.. Kuncinya disini adalah KITA HARUS AKTIF. Ingat jika mau maju kita harus menjemput ilmu itu, kalau anda tipe yang gak mau usaha jangan harap bisa maju.

4. Tahapan apa saja yang akan dilalui selama les online?

Saya sendiri mengambil les program IELTS berhubung saya ingin melanjutkan kuliah keluar negeri hal hal yang saya lalui sebagai berikut:

Kalau tahap satu kita dikasih text book dulu sekitar 20 an lah namanya tekniknya burn hand nah disini kita disuruh nyalin tulisan tangan smua text book itu sambil ngucapinnya itu tujuannya melatih pronoun kita, listening kita, kecepatan membaca dan writing.

Nah kalau selesai tahap burn hand bakal ada latihan ringan untuk mengetahui kemampuan kita ,kita lemah dan kurangnya di bagian speaking kah.readingkah,writing atau listening? Dari hasil jawaban kita bapak itu nanti bakal bikin program sesuai kelemahan kita mana yang harus lebih ditingkatkan nanti ada latihan drafting juga disana kita dikasih topik dan harus mendapatkan ide buat writing dalam 10 menit ini untuk melatih kecepatan kita berpikir nanti di ujian ada juga program simulasi benar benar diset waktunya sama persis kayak ujian ielts kalau speakingnya kita ngomong sendiri dan direkam nanti dikirim ke bapaknya.

Nanti ada perkiraan nilai kita berapa ada juga nanti kita dikasih buat latihan speaking, n contoh contoh jawaban n soal soal ielts tahun tahun sebelumnya biasanya soal ielts itu berputar itu itu aja terus.

Nah les nya itu tergantung kita, bapak rahan setiap hari pas malam online nantikan kita dikasih tugas.

Kita harus disiplin tugas itu kalau 1 hari atau dua hari kelar ya harus lapor terus sama bapaknya lewat FB aja chat sama bapaknya kita bakal diberikan penjelasan apa yang kita gak mengerti dari yang ditugasin bapaknya jadi tergantung muridnya kalau dia rajin bertanya dan mau online setiap hari bapaknya mau saja.

Pokoknya semakin kita rajin semakin banyak kita dapat ilmu plusnya apapun yang kita tanya bakal dijelasin secara detail banget olah bapaknya itu enaknya. Hemat waktu dan tempat kalau menurut saya pribadi.

Nanti bahan bahan modul kita bahan untuk listening bakal dikirim ke email atau di attach di fb juga di chat.

Nanti kalau 10 hari mau ujian kita dikasih tiap hari ngerjain simulasi malamnya bapaknya membahas soalnya bareng kita nomor per nomor dan gimana trik mengerjakannya secara cepat berhubung ujian IELTS itu waktunya benar benar singkat kalau latihan writing smua essay yang kita buat diberikan masukan bapak itu bagaimana cara bikin intro, isi, n conclusion yang baik dengan bahasa dan kalimat yang nilainya tinggi di ielts jadi kita sudah terbiasa mengarang dengan kalimat kalimat bahasa akademis dan frasa biar nilai writing kita tinggi.

Menurut saya demikian penjelasan tentang les di bumi bahasa, lebih banyak untungnya hemat waktu, biaya dan bisa dilakukan kapan pun… tidak ada salahnya mencoba , bahasa inggris itu tidak mudah bagi yang menganggapnya susah tapi akan terasa mudah jika anda menganggapnya mudah. Mari mulai belajar. Kalau tidak sekarang kapan lagi.”
Leli Khairani S.Kep.,Ners, Lulusan Ilmu Keperawatan – UNPAD – Master di Chulalongkorn Uni


“Alhamdulillah, bapak makasih banyak yah, atas bimbingannya vel jg msh belum prcaya nih lulus nya.”
Chinta Novelia Cdr, Midwife – Postgrad Student at PS University Thailand


“Bumi Bahasa thanks bgt pak rahan ilmu n tips2nya..helpful bgt, jangan bosan kl kita nanya2 lg ya pak.”
Aira Putri Mardela, Lecturer – Postgrad Student at PS University Thailand


“Sir Wara itu bukan mengajar..tapi membangun’ Thanks a lot ”
Camelia A Misbakh, Karyawan – Sembawa Rubber Research Centre


“Agaaaan, thanks lot buat bantuannya. dijamin deh oke banget dan terpercaya Agan ini, super duper baiknya minta ampun dan kemampuan bahasa inggrisnya oke dah. thanks lot Gan sekali lg atas bantuannya. doain ane semoga lancar.”
ayaanjritt , Kaskuser


“Studying with Mr. Iswara is fun. Why? He doesn’t teach people with only one teaching style. He’s experimental. The fun always comes every time I have got class. He’s also the right person to consult with too. Need an English teacher? I recommend him.”
Wilona Wahab, IELTS student – Kusuma Bangsa Junior High School


“Pertama kali tau agan wara dari Kaskus. Sebetulnya saya adalah seorang silent reader di Kaskus tapi saya cukup mengamati agan wara di Forum English di Kaskus Menjadi Kaskuser selama 10 tahun, sejak 2004, setidaknya telah membuat saya bisa membedakan mana Kaskuser yang benar-benar berkualitas dan Kaskuser mana yang hanya cuap-cuap saja di dalam diskusi di Kaskus.

Pada saat itu saya men-‘trace’ postingan-postingan agan wara yang ada di forum English dan menurut saya beliau adalah orang yang memang memiliki Skill Akademik English di atas rata-rata. Mungkin banyak orang yang cukup fasih berbahasa inggris secara informal, tetapi belum tentu fasih juga menggunakan English-nya dalam konteks akademik yang jauh lebih formal. Dalam menyikapi diskusi agan wara juga dapat menjelaskan dengan kata-kata yang mudah dimengerti, dan ketika ingin mengoreksi Kaskuser lain, agan wara dapat melakukannya dengan bijak dan tanpa terkesan ofensif. Hal ini yang membuat saya memutuskan untuk mencoba menghubungi agan wara untuk program persiapan IELTS.

Hal pertama yang menjadi kelebihan agan wara adalah agan wara sangat terbuka dengan pertanyaan-pertanyaan sepele. Misalnya, bagaimana penggunaan article, kapan pakai “a/an”, kapan harus pakai “The”, kapan tidak perlu menggunakan article. Pada saat awal-awal saya sering sekali cenderung untuk menggunakanThe, The, The di dalam kalimat yang saya tulis. Namun agan wara dengan sabar mengajarkan saya untuk hal-hal sepele seperti ini. Saya sebelumnya pernah mengikuti IELTS Preparation Class dengan mentor native speaker, namun di dalam kelas ini saya justru cenderung untuk sungkan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan sepele semacam ini. Pada agan wara saya tidak sungkan untuk menanyakannya karena agan wara menekan pentingnya dasar-dasar English dan menyadari kelemahan kita.

Hal kedua adalah waktu dan metode belajar yang sangat flexible. Pekerjaan saya memiliki waktu kerja yang tidak biasa. Saya mulai ngantor jam 10 pagi sampai jam 10 malam, sangat susah sekali untuk melakukan persiapan ielts dengan waktu kerja seperti itu. Karena itu IELTS online prep class dari agan wara sangat cocok untuk saya. Saya baru bisa melakukan mock test ielts tiap harinya jam 11 malam dan biasanya baru selesai jam 3 atau 4 pagi baru kemudian kirim hasilnya ke agan wara. Syukurlah agan wara mengerti “jam kelas” saya yang tidak biasa ini dan seringkali walaupun sudah subuh agan wara tetap memberikan komentar beberapa bagian dari hasil pekerjaan saya hampir setiap malam.

Hal ketiga adalah beliau juga merupakan motivator yang baik. Ketika pertama menghubungi agan wara, saya tahu misi saya untuk tembus ielts untuk kuliah ke UK susah dan agak -agak mustahil karena waktu yang sangat mepet dan skill English saya yang masih banyak yang harus diperbaiki. Namun agan wara dapat memotivasi saya dengan baik. Saya juga tidak serta merta langsung mendapatkan target nilai ielts yang saya inginkan, saya pernah gagal 1x ielts. Namun, agan wara dapat terus memotivasi saya untuk mempersiapkan lagi percobaan tes ielts selanjutnya. Dan pada test ielts selanjutnya akhirnya saya dapat mewujudkan mimpi saya untuk kuliah di UK.

Sekarang saya sedang melanjutkan studi saya di UK dan mengambil kelas academic legal writing skill dengan agan wara untuk menunjang skill penulisan essay saya.Saya harap saya terus bisa belajar banyak dari agan wara.

Salam.”
Handiko Natanael Nainggolan, Studies Oil and Gas Law University of Aberdeen International


Untuk urusan edit-edit atau mau benerin esai dr tugas kuliah atau esai apply buat beasiswa??? Saya sangat menyarankan di bumi bahasa, kenapa: karena bumi bahasa sangat jeli dan teliti dalam melihat kata secara detil… nggak bakal kelewat satu huruf pun. Dan yg paling penting respon mister nya sangat cepat, berkualitas… mau materi tentang apa pun beliau paham karena bumi bahasa memang terbiasa membahas journal international… jd nggak bakal kelewatan info terbaru…saya sangat berterimakasih atas koreksian bumi bahasa atas bimbingan serta koreksian esai yg saya buat. Semoga bumi bahasa semakin maju dan jaya
Rola Oktorina Naser, FK Andalas – sekarang S2 di UI


Sedikit rekomendasi buat temen” nih yg mau tatap muka sama sir wara(bumi bahasa)…
Awal kesan pasti serem liat penampakan rumahnya…kayak rumah hantu gitu gak berpenghuni.„sedikittidak percaya kalo drumah itu ada proses belajar mengajar…tapi seteiah masuk semua kesan pertama itu hilang…
selama proses belajar mengajar…tidak seperti yg pernah saya alami di sekolah tempat kuliah atau pun tempat les lain nya…yg menurut saya terlalu formal tapi ilmu yg di dapat tidak ada….
selama saya tatap muka disini…jujur ilmu yg saya dapat dari sir wara cukup lumayan banyak.bukan hanya IELTS TOEFL ataupun inggris’” lain nya…

tapi saya juga menyerap pengalaman hidup sirwara sendin…
intinya belajar di bumi bahasa itu…tidak seperd di tempat lain, .disini kita santai…tapi ilmu nya dapet…
prosesnya juga berbeda dari tempat lain.,,disini kita dituntut untuk mandiri meningkatkan skill kita…sir wara dsini cuma sebatas pendamping dan penyemangat kita….

sekedar saran saja buat yg lain jangan ragu buat tatap muka sama bumi bahasa (sir wara)…
ayo yg lain yg masih ragu..,ayo belajar tatap muka.„enak belajar rame’
Awang Sasmita, Karyawan Palembang


Sir. sy jg mau ngasi testimony hehe Sangat bersyukur bisa bertemu online dg bumi bahasa Dulu2 naikin nilai toefl ga bs2 tp stlh belajar di bumi bahasa selama 1 bln dan nekat tes toefl alhamdulillah nilainya bisa naik drastis . sir wara ga hanya ngasi materi buat dilahab habis tp juga motivasi2
Beberapa waktu lalu sempet bertienti belajamya. tapi skrg semangat lagi buat belajar. pengen jadi seperti sir wara dim hal bahasa & tulis-menulis. pengen tatap muka belajar ielts jg inshaaAlloh
Angga V Diansari, Peneliti BMKG


Hi semua maaf telat. dan ganggu tengah malem dan bisa bukan group. Ini testimoni buat Sir Wara. Hehe Awal proses pembelajaran dengan Sir Wara memang sudah penuh dengan pemikiran positif dan dorongan yang kuat karena pola pikir av/al memang dihamskan begitu. Ngobrol tatap muka dipertemuan pertama dengan Sir seperti anak ketemu induk. Haha Vara sangat klop dengan metode metode yang Sir sajikan dan itu sangat benar dan detail, semua ditata teratur. Vara salut dengan Sir Wara! Kenapa tidak dari beberapa tahun yang lalu bertemu dengan Sir Huhu Testimoni ini vara buat karena memang benar dan apa yang vara butuhkan ditangkap dan dipenuhi oleh Bumi Bahasa yang mana dengan hati. Sir Wara curahkan tanpa pesimis! (Maaf telat banget Sir p)
Khalista Meldi Vara, Lulusan FE UNSRI


Hai semua . maaf jarang gabung d grup kma lagi di kejar2 sama proposal hhe
Pngalaman tatap muka dg sir wara Emmm
Awalnya bingung lihat rumah sir
Itu rumah ada pnghuni ataw nggak. Tp pas ktmu dg kk awang dll Barn percaya hhee ‘peace sir
Yg di suka saat les tatap muka itu
Kita bukan hanya dpt ilmu bahasa inggris
Tp share pnglaman juga
Sering d kasih wejangan nasehat oleh sir
Recommended dah
Yuni Dwi Suryani, Mahasiswi FKIP PG PAUD UNSRI


Terima kasih untuk Sir Waral
Owner Bumi Bahasa yang super baik hati!
Terimakasih atas bantuannya. Sir! Walaupun katanya Ig sibuk. eh taunya tetap siap membantu ©
Utk rekan2 mahasiswa yg lagi tingkat akhir. RECOMMENDED sekali @Bumi Bahasa utk menerjemahkan Instrumen penelitian. persiapan IELTS. TOEFL, dsb.
Semoga tambah sukses Sir! Maju terus Bumi Bahasa ©
Dini Yulia, Padjadjaran Nursing Corps


Sore ini barusan belajar via japri ke Sir Wara . enak banget gampang pahamnya. Buat temen2 yang masih bingung ataupun ragu dalam menjawab soal2 latihan green, red. maupun IELTS gangguin aja tu Sir Wara. Beliau sangat siap diganggu dan sangat siap membantu. Penjelasan pas. gak bertele2. dan logis bikin gampang pahamnya. Kalo gak paham. soalnya jgn dionggrokin gitu aja. nanti jadi numpuk lo gak pahamnya. masak iya nabung ketidakfahaman? Kalo malu di grup. japri aja tu Sir yang satu itu —Sir Wara— Tetap Belajar dan Semangat!
Rona Happy Mumpuni, Pendidikan Matematika UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta


Pengen belajar IELTS/TOEFL dengan guru yang profesional dan peduli dengan siswanya (sangat peduli bingit)? Tapi nggak punya budget jutaan rupiah? Nggak sempat pergi ke tempat kursus? Solusinya ada di Bumi Bahasa. Dengan bahan ajar dan pengajar yang berkualitas. website dan forum diskusi yang fleksibel. Penjelasan yang diberikan mudah dipahami dan dipraktikan tanpa melepaskan unsur teoritis apalagi grammarnya. Thank you so much Sir Wara for your motivation and lesson. Your passion awesome. Pengen kuliah ke luar negeri? Ayo add fb-nya. Dengan senang hati pasti beliau layani. ’testimoni ’bukaniklan — ©feeling thankful
Yahya Darmawan, BMKG Medan


Ika Takarini Physio

Bagi orang yang “SOKSIBUK” kayak aq tapi pengen tetep bisa belajar. Mau belajar tanpa harus pergi ketempat kursus dan bisa sambil ngopi ne cuss gabung di Bumi Bahasa. High Recommended bangetlah Thank you Sir Wara. ika bisa sampe sini saiah satunya karna bimbingan Sir. — ©feeling thankful at Cu I House.
Ika Takarini Fisiopedi, STIKES Muhammadiyah Palembang


Time is very short when you spend it with Bumi Bahasa. He will against your ego, test your limit, questioning your dreams, but in the end he will believe on you.. Give you a wing, trust your ability even when you don’t trust your self. Well, it is more than just an English course.
Agni Laili Perdani, Assistant Researcher TB HIV FK Unpad


What a touching feeling. Got a personal chat from Sir Wara. Though it was short time, joined in Bumi Bahasa was really great. Bumi Bahasa is different and more than just an english course. Not only learn toefl or ielts, but also how you against yourself to achieved your dream. Sir Wara is truly an expert that totally want to help his students, very kind, and motivate. Your passion is awesome, Sir.
If you want to take toefl/ielts, I surely recommend Bumi Bahasa.
Ulfathny Pertiwi – Universitas Indonesia


Belajar IELTS di Bumi Bahasa itu sangat menyenangkan, Sir Wara selaku pengajar sangat kompeten dalam mengajarkan materi2 yg diperlukan bagi para pejuang ielts seperti saya. Selain itu suasana kelas juga dibuat relax ramun tetap fokus sehingga srtiap pertemuan di kelas menjadi efektif. Terimakasih BumBa a.ka Bumi Bahasa
Juliana E Putri – Awardee LPDP Scholarship PK-47



2016 SPECIAL TESTIMONY

Agni – Taiwan

Fizul – Twente

Julie – UNSW

Dr Ika – London Medicine

Afdholiatus Syafaah – PSU Thailand

Gita Amiria Aya – KGSP Korsel

Jimmy Irawan – Kemenkeu – University of Melbourne


Selama 22 tahun hidup di dunia, saya hanya pernah mengikuti tes TOEFL “Prediction”, karena harganya yang murah. Saya harus berpikir 5x untuk mengikuti TOEFL ITP yang harganya 450-500 ribu itu. Apalagi ketika saya lihat harga tes IELTS. Harganya berkali-kali lipat mencapai 3 juta rupiah.

Saat itu saya berkata dalam hati bahwa saya harus bisa berhasil tembus syarat minimal nilai IELTS dalam sekali tembak. Target saya, dapat nilai minimal saja sudah bersyukur karena nilai toefl saya dibawah 500 kala itu (universitas tujuan saya mensyaratkan 6.5 atau setara CEFR B2)

Kemudian saya iseng mengikuti tes simulasi IELTS yang diselenggarakan saat pameran beasiswa, yang terdiri dari listening dan reading. Namanya juga simulasi, jadi soal yang diberikan masing-masing hanya 10-15 nomor untuk pengenalan saja. Dengan format yang berbeda dengan TOEFL saya merasa kebingungan menjawab soal IELTS yang kebanyakan “isian”. Akhirnya, dalam simulasi tersebut saya hanya dapat benar 2-3 nomor (sedih deh).

Melihat hasil yang tidak memuaskan tersebut saya jadi berpikir bahwa saya perlu guru sebagai tempat bertanya khususnya speaking dan writing yang menurut saya perlu ada yang mengoreksi.

Karena saya seorang pekerja, jadi mau tidak mau belajar IELTS pun dilakukan setelah bekerja dan saat weekend. Ditambah lagi ritme belajar saya yang menurut saya berubah-ubah. Kalau lagi bersemangat, bisa kuat belajar seharian, kalau lagi capek ya cuma belajar 2-3 jam saja cukup. Lalu belajar di mana saya sebaiknya?

Pertanyaan saya akhirnya dijawab oleh mbah google. Saya melihat salah satu thread di kaskus yang berisi postingan bermutu mengenai bahasa inggris dari Sir Wara (ID Kaskus: Rahan). Saya tertarik dengan sistem belajar online Bumi Bahasa yang fleksibel dalam hal waktu dan bisa diakses di mana saja. Sebenarnya saya sudah sering lihat postingan Sir Wara di kaskus, tapi baru kali ini terpikir untuk berguru dengan beliau (Duh, nyesel kenapa ga dari dulu ya!)

Ketika awal bergabung, saya diberikan tes dahulu untuk mengetahui kemampuan awal. Dengan bermodalkan koneksi internet, printer, dan stopwatch HP, dan melakukan mock test di rumah, prediksi Sir Wara, nilai IELTS saya ada di kisaran 5-5.5 saat itu. Baca blog IELTS takers, rata-rata pada kesulitan meningkatkan nilai ielts 0.5 (apalagi lebih) dan bahkan banyak yang harus ujian IELTS berkali-kali untuk bisa memenuhi syarat “minimal”.

Dengan kemampuan saya yang pas-pasan dan grammar yang masih kacau balau, Sir Wara dengan sabar memberikan instruksi apa saja yang harus dikerjakan. Jika anda sudah terdaftar jadi member:

Banyak sekali benefit yang saya dapatkan selama bergabung di Bumi Bahasa yang tidak bisa disebutkan satu per satu, yang pada intinya, tidak hanya membangun kemampuan bahasa inggris, tapi juga membangun diri untuk semangat belajar dan meraih mimpi.

Akhirnya dengan deadline pengumpulan berkas IELTS untuk melamar universitas yang saya tuju dan beasiswa yang banyak buka mulai awal tahun, saya akhirnya memutuskan untuk memutuskan untuk mengambil tes IELTS di Bulan Desember. Setelah mendapatkan hasilnya, benar kata pepatah bahwa “hasil tidak pernah mengkhianati proses”, dari semula prediksi saya berada di band 5.5 CEFR Level B2 naik 1.5 point setara dengan CEFR Level C1 (Yey!). Sudah melebihi target saya yang dengan kemampuan bahasa inggris pas-pasan ini untuk melamar universitas dan beasiswa.

Terima kasih Sir Wara yang sudah mengajarkan saya dengan sabar dan menjawab seluruh keingin tahuan saya tentang bahasa dengan lengkap. Terima kasih juga, Sir sudah memberi motivasi dan semangat terutama ketika nilai saya turun saat latihan.

Yang mau belajar di Bumi Bahasa jangan ragu-ragu lagi untuk bergabung. Waktu tidak pernah kembali, loh. Semakin matang persiapan, semakin pede kita dalam menghadapi ujian. Jangan lupa, ikuti terus semua yang diarahkan oleh Sir Wara. Pokoknya, percayakan deh pada ahlinya!
Maitri Nara Suari – untuk Bumibahasa


Testimoni Harmawan Susetiyana

Ketika saya pertama kali bergabung dengan bumi bahasa, skor IELTS saya berada di kisaran 5 – 5.5. Kesulitan terbesar saya ada di part speaking dan writing dan saya yakin semua orang pasti setuju kalau ini adalah yg tersulit dalam IELTS.
Kemudian sir wara, yg merupakan CEO Bumi Bahasa, mengajarkan beberapa metode untuk meningkatkan kemampuan speaking dan writing saya.
1. Saya diminta untuk sering sering menyalin essay dan menganalisanya. Awalnya saya ragu dengan cara ini (maaf ya sir..hehe..). Bagaimana mungkin dengan sering sering menyalin essay bisa meningkatkan skill writing saya? Tapi berhubung saya juga sudah mulai “mentok” dengan IELTS, akhirnya saya coba juga. Sekali, dua kali, tiga kali saya salin essay dan kemudian mulai mencoba membuat sendiri..dan.. wow saya ternyata bisa juga menyelesaikan satu essay dalam 40 menit! (You know, this was an achievement for me as I was never before successful producing one essay within 40 minutes!). Lalu saya submit essay tersebut kepada sir wara dan langsung mendapat koreksi. Dan hasilnya.. haha.. grammatical error saya jumlahnya sampai lebih dari 20! Ternyata memang sangat sulit..hiks.. tapi sir wara selalu menyemangati mitra nya ini untuk terus membuat essay dan tidak patah semangat.. dan saya pun tetap menulis essay hingga akhirnya essay saya yang kelima berhasil mendapatkan band yang cukup menurut sir wara.
2. Untuk meningkatkan speaking skill, saya diminta mengerjakan Kaidah Nilai Tinggi (KNT) oleh sir wara. Lagi-lagi saya meragukan cara ini.. maaf sekali lagi sir…hehe.. (seumur umur saya baru dengar istilah KNT ya di bumi bahasa ini, gak tahu ini istilah buatan sir wara sendiri atau memang istilah umum..hehe..jadi sangat wajar dong kalau agak ragu 🙂 hehe..)
Jadi dengan knt ini saya diminta untuk membuat versi jawaban saya sendiri dari soal soal speaking yang ada di web sir wara. Ketika itu saya print 10 set soal speaking dan menuliskan jawaban versi saya. setelahnya, saya coba respon spontan saya dan merekamnya. Saya melakukan ini berulang ulang sampai mendapatkan respon spontan yang bagus (fluent and less grammatical error). Tanpa saya sadari, seiring dengan waktu ternyata skill speaking saya telah mengalami peningkatan, mungkin karena vocab yang umum sudah sering saya gunakan dan ditambah lagi saya menjadi terbiasa dengan penggunaan linking words.
Akhirnya saya beranikan diri untuk mendaftar ujian IELTS di penghujung tahun 2016. Alhamdulillah, saya dapat skor yang lebih dari cukup. Benar benar diluar ekspektasi saya. Saya dapat overall score 7.5 dengan band writing dan speaking masing masing 6.5. Sebuah pencapaian luar biasa untuk saya yang sehari hari bekerja di lingkungan lokal dan tidak ada penggunaan bahasa Inggris sama sekali.
Saya ucapkan banyak terima kasih kepada sir wara dan bumi bahasanya atas pencapaian ini. Semoga Bumi Bahasa bisa tetap menjaga eksistensinya untuk membantu orang-orang seperti saya, yang ingin belajar ielts namun kantong “pas-pas”an..
Sukses selalu untuk Bumi Bahasa..
Anda tidak percaya dengan testimoni ini? Segera join Bumi Bahasa..
NB: Untuk listening dan reading, ngga perlu khawatir karena sir wara udah punya formula nya supaya dapat skor yang cukup. Tinggal ikuti aja instruksi nya.. dijamin deh dapet band yang diinginkan..

Harmawan Susetiyana – untuk Bumibahasa

Testimoni Leli Khairani Adnan

Testimoni keren dr Ika

Dari Nofri Rahmadika

Testimoni M Jeffry Giranza


“Awalnya sy berpikir Bumi Bahasa itu adalah sebatas situs belajar bahasa inggris secara online. Ada materi ajarnya dan ada pengajarnya yg ntah siapa, itu saja. Namun setelah bergabung, saya tersadar telah beranggapan keliru. Bumi Bahasa itu ternyata komunitas calon orang2 hebat yg saling berbagi dan menyemangati untuk dapat nilai terbaik di bhs inggris sebagai modal kuliah ke luar negeri. Di dalamnya ada seorang guru, sekaligus pendiri Bumi Bahasa – Sir Wara, yang super ngotot biar muridnya pd sukses dan sekumpulan mitra (murid) yang punya mimpi selangit demi pendidikan yang lebih baik.

Membuka kelas tatap muka dengan Sir Wara adalah pilihan terbaik yang saya ambil dalam mengawali perkenalan dengan IELTS. Semua dijelaskan dengan detail dan disusun dengan baik oleh Sir Wara. Ikuti tuntunan dan lakukan latihan yang telah diproram oleh beliau, maka nilai yang diharapkan akan lebih mudah dicapai. Intinya harus rajin berlatih dan percaya dengan metode pengajaran yang ditawarkan oleh Bumi Bahasa.
Saat ini sy sdh agak tenang krn nilai yg diinginkan sudah di tangan. So, big thanks for Bumi Bahasa dan Sir Wara. The best for you..”

(Diwo Putra Lubis)



“Tak banyak kata-kata yang ingin saya ungkapkan kecuali rasa terima kasih yang tak terhingga untuk Sir Wara. Beliau bisa dibilang salah satu orang yang berperan dalam kesuksesan saya mendapatkan Beasiswa Fulbright untuk Program PhD di Michigan State University. Mimpi besar harus diwujudkan dengan perjuangan dan usaha keras termasuk salah satunya adalah kemampuan bahasa asing. Nilai TOEFL iBT yang mumpuni menjadi salah satu syarat wajib yang harus dipenuhi jika ingin melanjutkan kuliah ke negara Paman Sam. Atas izin Tuhan YME dan kerja keras serta bimbingan Sir Wara, saya mampu meraih nilai TOEFL iBT di atas persyaratan hanya dengan sekali tes. Terlihat mudah bukan? Tapi percayalah, banyak yang harus saya korbankan dan itu tidak seberapa jika dibandingkan dengan pengorbanan Sir Wara. Anda mungkin bisa bekerja dua atau tiga kali lipat lebih keras bila anda punya tujuan tapi Sir Wara akan membimbing anda lebih keras lagi untuk mencapai tujuan dan itu terbukti karena beliau tidak akan mengizinkan anda membuang uang dengan tes berkali-kali tanpa hasil yang nyata. Beliau akan membantu anda dengan maksimal, namun yakinlah ketekunan anda dalam belajar dan mengerjakan soal-soal latihan dari beliau adalah harga mati.”

ARI FINA BINTARTI (MICHIGAN STATE UNIVERSITY)


Perjalanan menuju S2 ga gampang rekan. Banyak tantangan yang harus aku jalanin mulai dari:
1. Umur
2. Pekerjaan
3. Trauma
4. Waktu

Poin yang ingin aku jelaskan paling pertama adalah trauma atas kegagalan. Tahun 2015 seusai aku selesai kelas bahasa, aku mencoba untuk ikut test IELTS. Aku ga pernah faham bentuk ujian IELTS itu seperti apa, dan hanya belajar dari 1 buku saja.
Alhasil, nilai IELTSku hanya 6.0, disitu aku mencari cara untuk mendalami IELTS. Aku belajar disalah satu instansi ternama, selama 2 minggu. Sepulang kerja aku meluangkan waktu untuk langsung les. Dan seminggu setelahnya aku langsung daftar test IELTS, namun bukannya hasilnya membaik, nilaiku malah turun menjadi 5.5.

Disitu aku sedih dan keinginan untuk retake IELTS semakin kecil. Namun salah satu temanku merekomendasikan untuk kursus di kelas bahasa BUMI BAHASA. Dari situ aku mulai kenal sir Wara, dari awal beliau sudah mengatakan belajar adalah proses. Untuk IELTS ga bisa se instan itu kamu dapat ningkatin nilai. Dia juga kasih grafik gambaran pembelajaran IELTS. Yang intinya ga ada yang instan semua butuh proses.
Dari situ aku mulai mengejar nilai IELTSku dengan di bantu materi2 dari sir wara juga, aku download habis semua materi yang ga ada habisnya di bumi bahasa. Dibantu juga dengan kelas intensif dari sir wara yang galak tapi sabar dengan segala kesalahanku.
Kemudian aku test IELTS tanpa sepengetahuan dia, alhasil nilaiku stagnan di 6, disitu aku down sekali. Aku merasa memang persiapan sangat kurang, tapi aku masih berambisi untuk kuliah. Putus semangat iya… tapi sir wara tetap memotivasiku.

Dia bilang lembaga manapun pasti rugi ga nerima kamu.. bahasa inggris kamu bagus kok hanya perlu sedikit di poles. Kemudian aku memutuskan untuk belajar dengan lebih santai, sepulang kerja aku buka materi dari website bumi bahasa, aku ulik satu persatu dengan prinsip ‘bisa karena biasa’ ditahun 2017 awal diam diam aku test IELTS, tanpa sepengetahuan Sir Wara lagi, karena aku malu kalau tiba2 nilai IELTSku keluar dengan hasil sama yaitu 6. Pilihan ini merupakan pilihan yang sulit karena aku harus mengeluarkan dana yang lumayan besar untuk test IELTS. 2 minggu berlalu, syukur alhamdullillah aku berhasil dapat skor 6.5.
Kegagalan itu biasa

Sejujurnya aku sudah mengalami kegagalan sebanyak 2x saat apply S2 ini,pertama LPDP tahun lalu dan kedua yaitu saat pendaftaran beasiswa chevening
dengan pernyataan seperti ini:
Thank you for your recent application for a Chevening Award.
We regret to inform you that you have not met the eligibility requirements and we are therefore unable to take your application any further on this occasion. Due to the volume of applications we have received, we are not able to provide specific feedback on your application.

Tanpa alasan yang jelas aku ditolak 🙁 dan tahun 2016 aku nyesel banget kenapa aku ga coba daftar AAS, NZAS juga knp hanya berfokus pada LPDP dan Chevening dengan harapan sempit untuk kuliah di inggris. ALhasil tahun 2017 aku mencoba daftar semuanya dimulai dari AAS, NZAS, LPDP

Berdasarkan nilai IELTS 6.5 ini kemudian aku coba nunggu untuk daftar LPDP namun di undur jadwalnya, sehingga aku mencoba untuk ikut NZAS dan AAS. Meski AAS nolak aku tapi NZAS ngasih jawaban positif dan aku di panggil untuk interview. Dan alhamdullillah aku diterima. Berjalan waktu akupun mendaftar di LPDP karena sebelumnya aku takut gagal di NZAS, dan alhamdullillah aku juga lulus LPDP.
Alhamdullillah bermodalkan nilai IELTS 6.5 aku bisa berangkat ke negara impianku Inggris. Terima kasih Sir Wara telah membantu mewujudkan mimpiku untuk dapat kuliah di Inggris. Terima kasih Sir Wara pada akhirnya aku dapat praktek logat Britishku di University of York
(Testimoni ini ditulis oleh Pol. Insp. Novia Mesayualiza, S.IP untuk Bumibahasa / Iswara B Raharja)


Bumibahasa (Sir Wara) sebagai Trainer Program ELTA pemerintah Australia dan IALF Bali berlokasi di Maluku 2017


“Oke berikut merupakan testimoni untuk Kak Iswara Raharja Bumi Bahasa yang merupakan orang penting dalam perjalanan memperoleh score IELTS untuk mencari beasiswa untuk bersekolah ke negeri orang.
Kalau boleh jujur saya merupakan tipe orang yang kalau tidak kepepet malesnyaaa bukan main.Soalnya kerjaan kantor sudah banyak dan segudang aktifitas lainnya yg selalu datang setiap harinya.Akan tetapi saya bersyukur dengan bimbingan keras dan sumpah Kak Iswara ini sabarnya bukan main,rajin ngingetin supaya belajar,nasehat-nasehat kehidupan dan gemblengan tentang dunia perkuliahan S2 diluar negeri dan apa yang akan saya hadapi nantinya,membuat saya yang super santai akhirnya mau belajar IELTS lebih dalam untuk kepentingan pribadi dan bukan hanya fokus untuk beasiswa dan embel2nya.

Singkat kata saya ambil kelas tatap muka dan belajar intensif 2 bulan ya kak sepertinya yg bener2 belajar dan tidak malas malasan hehehe.Akhirnya didapatkan score yang Alhamdulillah memuaskan dan bisa dipakai untuk apply beasiswa.
Jadi untuk merangkum semua ini dan semoga bisa menginspirasi yang lain adalah rangkaian kata ini : “STOP MALES MALESAN,DENGERIN ARAHAN DAN RAJIN LATIHAN TERUS SETIAP HARI”.
Cukup lakukan itu dan berdoa terus kepada Allah maka hasil yang memuaskan akan didapatkan.InsyaAllah”
Mutia Doank – melanjutkan pendidikan universitas S2 nya di Selandia Baru alias New Zealand


Testimoni Fadil – to Oxford

Impian saya memang hobinya nyusahin. Katanya pingin belajar lagi di negara orang, kalau bisa diusahakan di tempat orang-orang terbaik juga belajarnya, biar ketularan. Tempat, yang ternyata setelah diliat syarat masuknya, berstandard IELTS “wah”. Lingkungan keseharian saya ya kalau ngga bahasa Indo, ya Jawa ke orang-orang. Ini diminta ujian ng-Inggris seharga hampir 3 juta sekali tes? Duh, mau ngga mau mesti belajar lagi. Tapi..saya sedang bertugas di daerah. Daerah yang sederhana. Kursus, apalagi wahana buat ujian IELTS, sudah pasti ngga ada. Ditambah lagi ada tanggung jawab kerjaan, waktu ga bisa sefleksibel dulu buat prioritas belajar. Gimana coba?
Bersyukurnya hidup di zaman now, distant learning dan part-time study yang bisa menyesuaikan kesibukan tuh makin lumrah, jadi tinggal menentukan dengan tepat kemana saya harus berguru. Lalu, entah dari mana saya akhirnya diketemukan dengan website bumibahasa.com. Saran saya, kalau masih ada keraguan, langsung ke page testimoni. Saat itu saya baca semua. Sampai akhirnya teryakinkan, chat gurunya tanya konsep belajar di Bumibahasa, dan setuju untuk gabung kelas online-nya (psst, ada kelas tatap muka juga, denger-denger oke banget hehe).
Saya pun belajar dengan serentetan excuses tipikal ala pemburu kampus luar & beasiswa semacam..udah berkeluarga, kapan ya belajarnya nyambi kerjaan, frustrasi kok skor latihan kadang stagnan atau malah turun, dsb. Tapi, dengan tiap hari di grup belajar ada peer pressure dari rekan-rekan seperjuangan dan full support dari Sir Wara, baik substansial maupun motivasional, saya bisa survive! (Ada sih pasti vakum belajar dan malesnya. Langsung keliatan kalo lagi gini, soalnya ada spreadsheet buat monitoring. Ampuni saya sir hehe)
Untuk pengajaran, Sir Wara itu paket lengkap. Saya tuh ngga gampang percayaan kalo diajari orang. Tapi overall, cara Sir Wara menyampaikan ilmunya klop dengan kebutuhan saya. Terutama dulu emang di awal cari tempat belajar yang juga bisa proofread essay dengan detail. Kalo semua essay yang udah diproofread selama saya belajar di sini oleh Sir Wara ada biaya ekstra, bisa jutaan rupiah tuh! Kabar baiknya, itu semua sudah included saat jadi member kelas beliau, wow kan dermawan sekali. Hati-hati malah bisa jadi take it for granted. Hambatannya justru tinggal kemauan murid sendiri. Btw, udah tau belum band scores Sir Wara? Mantap ini, jangan lupa minta bocorannya hehe
Setelah join kurang lebih 5 bulan, saya memantapkan diri daftar ujian. Hasilnya? Alhamdulillah, mencukupi untuk saya diterima di kampus-kampus yang saya apply dan bahkan sampai ditawari beasiswa. (Tentu saja full story-nya tidak semulus ini. penolakan, terutama dari pemberi beasiswa, haruslah diterima dengan legowo hehe bukan siapa-siapa mah saya)
Jadi, kalo tagline-nya IELTS tuh bilang..”The English test that opens doors around the world.”, bagi saya..gabung kelas online Sir Wara di Bumibahasa itu ibarat saya jadi punya kunci masternya to unlock the doors.
Melalui Sir Wara dan rekan-rekan seperjuangan yang bahkan belum pernah saya temui secara langsung seorang pun ini, saya bisa tetap menghidupkan semangat dan merealisasikan impian.
Hormat saya buat Sir Wara. We, Indonesians, need you.
Fadil
MSc in Global Health Science and Epidemiology, University of Oxford
Awardee of the NDPH Scholarship
Academic Year 2018/19


Testimoni untuk Bumibahasa: “Pertama kali kenal bumibahasa dari temen. Katanya dia ada referensi pengajar yang bagus dan temen ngajak join kelas tatap mukanya. Karena kelasnya masih di kompleks kantor, saya setuju untuk ikut. Itung2 ngisi waktu sore hari, lagipula biayanya lumayan terjangkau.
Pas sudah mulai proses pembelajaran, kami dikasih kurikulum yang sudah terstruktur dan banyak latihan latihan yang mendekati kondisi tes. Jadi sekalian bisa self-assessment ada dilevel mana kita awalnya. Cara ngajar sir wara sistematis dan banyak detail tips yang applicable. Tips2 yang diberikan pas belajar itu helpful banget pas di hari H ujian. Intinya les di bumibahasa itu worth it banget lah….” Febrian Kemenkeu – peserta program IELTS Bumibahasa@DJKN

DI BAWAH INI ADALAH TESTIMONI DARI FARIDA UMA TERNATE:


DI BAWAH INI ADALAH TESTIMONI DARI ZALIK AL FAKRI – PEGAWAI KANTOR PAJAK KPP DUREN SAWIT (AWARDEE LPDP) RMIT AUSTRALIA MELBOURNE


DI BAWAH INI ADALAH TESTIMONI DARI DR BAGUS – YANG TOEFL ITP SKORNYA MEMBAWA MASUK SPESIALIS JANTUNG UNAIR


DI BAWAH INI ADALAH TESTIMONI MBA INDRASTUTI – YANG LANJUT MASUK UNI DI TOKYO


DI BAWAH INI ADALAH TESTIMONI MAS ALFIAN


Testimoni Oluz Wangi


Testimoni Marthen Bebena


Testimoni Isyana Deviprameswari


Testimoni Mba Sulikah


Testimoni Milli Purbaya